Belakangan ini, pasti Kamu sudah banyak mendengar mengenai isu-isu lingkungan. Terlebih, banyak dampak perubahan iklim yang saat ini dirasakan di berbagai belahan dunia. Untuk mengurangi dampak tersebut, kita sebagai manusia perlu melakukan aksi nyata sehingga lingkungan tetap terjaga.

 

Biasanya, upaya untuk melakukan aktivitas yang ramah lingkungan akan lebih mudah apabila dimulai dari rumah sendiri-sendiri. Sementara itu, bagaimana dengan kegiatan bisnis yang tentu saja bukan hanya melibatkan Kamu sebagai pelaku usaha, melainkan juga para staf, vendor, dan pelanggan? Tentu saja, ada solusi kok, seperti 10 cara simpel berikut yang bisa Kamu terapkan!

 

1. Gunakan barang-barang yang ramah lingkungan

Mulailah langkah bisnis berkelanjutan dengan hal yang sederhana, yakni melalui penggunaan barang-barang yang ramah lingkungan. Jadi, entah Kamu memproduksi sendiri produk yang Kamu jual ataupun membelinya dari vendor, pastikan produk tersebut dibuat berdasarkan prinsip-prinsip bisnis berkelanjutan.

 

2. Hindari packing berlebihan

Packaging menjadi salah satu sampah yang paling banyak dihasilkan dari sektor bisnis. Untuk mengatasi masalah ini, Kamu bisa menawarkan pelanggan untuk menggunakan packing yang reusable. Dengan begitu, kita semua bisa berupaya mengurangi sampah yang dihasilkan dari bungkus produk.

 

3. Hindari penggunaan produk yang merusak lingkungan

Seperti yang kita tahu, terdapat produk-produk yang tidak bisa dibuat secara ramah lingkungan. Untuk itu, Kamu selektif sehingga dapat menghindari penggunaan produk-produk yang berpotensi mencemari lingkungan.

 

4. Kurangi penggunaan kertas

Langkah yang satu ini sudah tentu sangat mudah dan bisa dilakukan oleh bisnis jenis apa saja, bukan? Jadi, ketika bertransaksi, Kamu hanya perlu menggunakan Aplikasi Cashlez yang menyediakan berbagai pilihan pembayaran, seperti Virtual Account, online payment, maupun QRIS. Setelah itu, bukti transaksi (e-receipt) bisa langsung Kamu kirimkan ke pelanggan.

 

5. Gunakan energi seperlunya

Tidak sedikit tempat usaha maupun perusahaan yang memiliki banyak barang elektronik, mulai dari komputer, laptop, mesin fotocopy, hingga AC. Nah, perapan bisnis berkelanjutan bisa dimulai dari mengubah kebiasaan Kamu dan tim untuk menggunakan energi seperlunya.

 

6. Maksimalkan pencahayaan alami

Sebisa mungkin, gunakanlah pencahayaan alami dengan membuka gorden dan jendela. Selain itu, gunakan juga cat dinding yang berwarna cerah sehingga cahaya bisa langsung dipantulkan ke dalam ruangan. Jadi, Kamu bisa meminimalisir penggunaan cahaya dari listrik.

 

7. Gunakan laptop alih-alih komputer

Dibandingkan dengan komputer, laptop memerlukan lebih sedikit energi. Makanya, ketika Kamu dan tim menggunakan laptop, bukan hanya biaya operasional saja yang bisa berkurang, tetapi lingkungan tempat kita tinggal juga merasakan dampaknya karena kita bisa mengurangi penggunaan sumber daya.

 

8. Kelola barang-barang yang sudah tidak lagi digunakan

Mungkin, saat ini Kamu memiliki beberapa peralatan atau barang di tempat usaha yang tidak lagi Kamu gunakan. Namun, pastikan untuk tidak langsung membuangnya begitu saja. Cobalah untuk melihat kondisi barang tersebut, apabila masih bisa digunakan, mengapa tidak didonasikan saja kepada orang-orang sekitar yang membutuhkan?

 

9. Libatkan staf Kamu

Pada dasarnya, Kamu tidak bisa mewujudkan bisnis yang berkelanjutan tanpa kontribusi dari para anggota tim. Jadi, mulailah untuk menanamkan kesadaran terhadap pentingnya menjaga lingkungan kepada para staf.

 

10. Lakukan kontribusi terhadap lingkungan

Siapa bilang pelaku usaha tidak bisa terjun langsung untuk melestarikan lingkungan? Kamu bisa loh mengadakan campaign untuk mendukung pelestarian lingkungan, seperti melalui penggalangan dana dari para pelanggan ketika mereka sedang bertransaksi.

 

Sudah merupakan kewajiban kita sebagai manusia untuk menjaga kelestarian bumi tempat kita tinggal. Dan tentu saja, bisnis Kamu bisa menjadi salah satu kesempatan Kamu untuk mendukung upaya menjalankan usaha yang berkelanjutan!

 
Share : icon icon