Menjadi seorang pebisnis tentu membuat Kamu harus melatih diri menjadi individu yang tahan banting. Pasalnya, persaingian di dalam dunia usaha sangatlah ketat, apalagi jika bidang usaha Kamu termasuk bidang usaha yang sedang tren. Maka dari itu, Kamu pun harus memiliki kemauan untuk selalu belajar dan menciptakan inovasi sehingga Kamu bisa melewati tantangan yang ada. Sebaliknya, ketika Kamu merasa tidak siap dengan kondisi yang sekarang ini sedang Kamu hadapi, maka berarti Kamu harus sering-sering berintrospeksi diri dan belajar dari orang lain. Sebenarnya, bagaimana sih cara yang tepat untuk melalui ketatnya persaingan? Jawabannya sederhana saja, yakni dengan menjadi pebisnis yang produktif dan menerapkan ide-ide kreatif sehingga bisa dikenal banyak orang. Yuk, jadi pengusaha yang produktif dengan mempraktikkan tips-tips berikut ini!
Sangatlah wajar bila seorang pelaku usaha memiliki rutinitas yang padat dan harus melakukan berbagai macam hal. Memang, hal ini terasa menyita waktu dan tenaga yang Kamu miliki. Jadi, supaya Kamu bisa tetap aktif dan menyelesaikan semua urusan dengan baik, Kamu perlu membuat prioritas. Artinya, Kamu harus pintar-pintar memilah hal-hal yang Kamu kerjakan, apa yang harus Kamu kerjakan saat itu juga serta apa yang bersifat tidak mendesak. Skala prioritas ini bisa membuat Kamu semakin fokus untuk menyelesaikan pekerjaan.
Di tempat usaha, Kamu adalah pemimpin yang akan mengatur dan mengarahkan para staf. Jadi, Kamy harus terbiasa untuk turut andil dalam mencari solusi terhadap masalah yang muncul, baik itu dari segi penjualan maupun dari segi internal. Cara paling ampuh untuk menjadi problem solver (pemecah masalah) yang baik adalah dengan mengutamakan efektivitas dan efisiensi. Artinya, pertimbangan yang Kamu buat didasari oleh hal-hal yang bersifat penting, misalnya berdasarkan jumlah biaya maupun durasi pembuatan produk.
Ketika Kamu sudah memutuskan untuk membuka usaha, itu artinya Kamu sudah memutuskan untuk berkomitmen menjalankannya. Makanya, usaha yang Kamu miliki itu lebih dari sekadar pekerjaan sehingga Kamu tidak bisa mengelolanya hanya berdasarkan jam buka tempat usaha. Justru, ada banyak kesempatan yang bisa Kamu coba di luar jam operasional usahamu. Misalnya kesempatan untuk mengikuti pameran, dan bazar, maupun kesempatan untuk mencari mitra usaha sehingga bisnis yang Kamu keluti bisa semakin luas.
Produktivitas seorang pelaku usaha sangatlah mempengaruhi pencapaian di tempat usahanya. Ingat, yang dimaksud produktivitas di sini bukanlah bekerja tanpa hentu, melainkan bisa menyelesaikan segala sesuatu secara cerdas dan tepat.