Sumitomo Corporation melakukan pendanaan investasi. Menerima penghargaan dari MURI sebagai “The First Payment Aggregator in Indonesia with Point-of-Sale Platform and Payment Options of Multi-Acquiring Bank in One App”.
Cashlez membuka cabang di Makassar, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya pada April 2019. Pada Mei 2019, Cashlez mendapatkan izin sebagai Payment Gateway dari Bank Indonesia. Serta mulai berkolaborasi dengan GO-PAY sejak Juli 2019
Terdaftar di Bank Indonesia pada Maret 2018 dan Cashlez mendapatkan nominasi sebagai “The Next Indonesian Unicorn”. Cashlez juga mendapatkan nominasi sebagai “The Next Indonesian Unicorn”.
Meluncurkan produk terbaru yaitu mini POS (Point of Sale). Berkolaborasi bersama Bank BNI dengan menerima pembayaran QR Code, YAP!. Serta membantu pemerintah Lampung dengan meningkatkan cashless society di Lampung.
Mendapatkan investasi dari Mandiri Capital Indonesia. Cashlez terpilih oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia sebagai salah satu representasi Indonesia pada ITU Telecom World 2017 dan International World Event di Busan, Korea Selatan
Mendapatkan penghargaan pertamanya di tahun 2017, sebagai “Best Startup” dalam acara Creative Innovative Award 2017.
Cashlez bekerjasama dengan Bank Mandiri, BNI & Maybank sebagai merchant aggregator dan mendapatkan sertifikasi PCI DSS level 1.
Mulai mengoperasikan usahanya pada September, 2016. Dalam kurun waktu 4 bulan, total transaksi mencapai 18 miliar dari 436 merchant.
PT Cashlez Worldwide Indonesia mendirikan Cashlez sebagai merek dagang berdasarkan akte notaris no. 01, 12 Januari, 2015
Berdiri pada tahun 2015 dengan dukungan para ahli yang memiliki pengalaman kuat di bidang mPOS, akuisisi merchant, dan penerbitan serta pembuatan skema kartu.